Lagu-Lagu Patah Hati

Iseng-iseng aku membuka koleksi lagu di ponsel Samsung Chat 322 milikku. Ada sekitar 68 buah lagu yang terdiri dari lagu mandarin, Jepang, barat, nasyid dan Indonesia. Lagu-lagu Indonesia yang buat jantungku kebat-kebit mendengarnya berupa lagu-lagu patah hati.

Aku sempat terenyuh dan jantungku berdegup kencang saat mendengar lagu-lagu itu. sampai Dek Da menegurku seperti ini, “Kak Fa, jangan galau dong!” Serunya.

Diam-diam aku simak liriknya. Wah, benar saja.

Coba simak lagu-lagu berikut ini. Kebetulan aku punya penjelasan sendiri untuk lirik ini. Versiku inilah analisisnya.

Simak lagu Remuk Jantungku (Geisha) berikut ini. Ceritanya sarat ketidakinginan kehilangan kekasih dan menyalahkan diri sendiri.

Sulit kukira kehilangannya, sakit terasa memikirkannya, hancur warasku kau telah berlalu, tinggalkan aku begitu, rapuh hidupku, remuk jantungku...

Menurutku, Momo bercerita dia baru putus dari kekasihnya. Awalnya ia begitu tegar untuk memutuskan hubungan dengan pacarnya. Ternyata setelah itu terjadi dia malah sulit melupakan kekasihnya. Ada sakit yang terasa ketika memikirkan kekasihnya. Ya, dalam beberapa hal (khususnya masalah cinta), kebanyakan orang memang kehilangan akal warasnya.

Semua salahku tak jaga dirimu, untuk hatiku sungguhku tak sanggup, semua terjadi seperti mimpi, mimpi burukku kehilanganmu...

Kekasih mesti dijaga? Setidaknya begitulah yang diceritakan Momo dalam penghayatan tingkat tinggi dalam menyanyikan lagu ini. Ya, terkadang manusia memang tak luput dari kesalahan masa lalu, ia ingin menjadi seperti orang lain sampai melupakan harus menjaga sikap yang diinginkan oleh kekasihnya itu. walaupun cowok/cewek yang baik itu merelakan pasangannya menjadi dirinya sendiri. Ketika mereka putus tiba-tiba, Momo ternyata nggak sanggup.

Ups! Sorry, Momo. Aku memakai namamu untuk menulis ceritaku ini. Maaf, maaf, maaf.

Karena kamu nyawaku, karena kamu nafasku, karena kamu jantungku, karena kamu... rapuh hidupku, remuk jantungku, Rapuh hidupku, remuk jantungku..

Wah, kalau sudah masuk ke bait ini aku no comment saja. Coba perhatikan liriknya. Agak sedikit melenceng sih... Kenapa? Si pencipta lagu sudah menempatkan kekasihnya is everything. Memang sih, dalam keadaan jatuh cinta orang bisa melupakan segalanya dan menempatkan pasangannya adalah segalanya. Karena kamu nyawaku, karena kamu nafasku. Berarti jika dia tak ada, nggak akan ada kehidupan, dong..

Itu baru satu lagu, masih ada beberapa lagu lainnya yang ingin aku bedah berdasarkan pengalaman sekitarku. Cekidot!