Best views

Senin, 12 Desember 2011

Selingkuh Maya


Pembahasan perselingkuhan memang pembahasan yang cukup sensitif. Disebut sensitif karena orang memang tidak mau diwawancarai untuk masalah yang satu ini. Paradigma perselingkuhan antara satu orang dengan orang lain berbeda-beda.

Aku sendiri menganggap hubungan yang terjadi secara kontinyu di dunia maya itu salah satu bentuk perselingkuhan. Beberapa orang mungkin protes dengan pendapatku. Khususnya bagi pecinta chatting dan mencari teman lawan jenis di dunia maya.

Aku punya pendapat, bahwa orang yang terlibat perselingkuhan di dunia maya awalnya sekedar mencari teman yang asyik. Asyik diajak ngobrol, humoris dan suka berada di depan laptop berjam-jam untuk sekedar mengusir suntuk. Awalnya memang membahas hal-hal dasar sekali  layaknya berkenalan di dunia nyata. Lama-lama masuk ke wilayah perbincangan pribadi seperti curhat.

Dari curhat di dunia maya kemudian bertukar nomor ponsel. Mulai sms-an dan teleponan, ajak ketemuan dan terjadilah penduaan cinta. Pertemuan dalam bentuk nyata selain melalui dunia maya memang tidak speenuhnya bisa disebut selingkuh.

Perselingkuhan baru dikatakan selingkuh ketika di antara keduanya memang sudah tumbuh perasaan-perasaan normal laki-laki dan perempuan. Jika ia punya pacar, ia akan mengabaikan perasaan pacarnya dan perhatiannya lebih tercurah ke ‘cewek maya’ ini. Ia juga akan mencari berbagai alasan untuk memilih berkomunikasi dengan si ‘maya’ dari pada si pacar.

Berbagai macam alasan yang biasanya tak terlontarkan akan keluar dengan spontan. Ada saja waktu yang tersisihkan untuk sekedar duduk di depan laptop lama-lama dan berbincang dengan ‘maya’. Pasnagan juga akan cepat marah bila ditanyai tentang kebiasaan barunya. Kalau dulunya online Cuma satu minggu sekali sekarang hampir setiap hari. Sementara aktivitas jejering sosialnya kosong melompong. Apalagi kalau mulai menyembunyikan password dari pasangan (kalau biasanya memang memberi tahu password-nya). Ponselnya juga tidak boleh dipegang sembarangan lagi.

Temanku Mimi, (nama sedikit diubah-red) pernah bercerita tentang pacarnya yang selingkuh di dunia maya. Awalnya dia tidak pernah tahu kalau pacarnya selingkuh. Tapi dia kaget ketika password yang biasanya adalah nama dirinya sudah berganti. Pacarnya juga sudah sering keluar malam dengan alasan online, ketika ditanyai ia selalu marah dan merasa dikekang.

Perubahan itu semakin membuatnya pusing. Suatu hari Mimi meminta pinjam HP pacarnya dengan alasan pinjam sms. Tanpa sepengatahuan pacarnya, ia membaca sms-sms mesra antara pacarnya dengan teman mayanya. Mulai dari janjian online sampai ucapan-ucapan mesra layaknya sepasang kekasih.

Wah...

Bahaya sekali dunia maya ini. Bisa merenggut kebahagiaan seseorang. Semoga kebahagiaan itu tak terenggut dariku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar